Selasa, 18 Oktober 2016

E-learning dapat diselanggarakan dengan berbagai model (rasthy,1999)

a. model adjunct
dalam model ini e-learning digunakan untuk menunjang sistem pembelajaran tatap muka di kelas. model ini dapat dikatakan sebagai model tradosional plus karena keberadaan e-learning hanya sebagai pengayaan atau tambahan saja.

b. model mixed/blended
modle ini menempatkan e-learning menjadi bagian tidak terpisahkan dari pembelajaran.misalnya pembelajaran teori dilaksanakan secara daring,sedangkan pembelajaran peraktik dilaksanakan secara tatap muka.akan tetapi/bersin(2004) berpendapat bahwa model belended learning merupakan gabungan dari model adjunct dan mixed,sehingga sedikit atau banyak porsi dari e-learning,dalam pembelajaran tatap muka,seluruh proses tersebut merupakan blended learning.

c. model daring penuh/fully online.

dalam model ini e-learning digunakan untuk seluruh proses pembelajaran mulai dari penyampaian bahan belajar,interaksi pembelajaran,dan evaluasi pembelajaran.salah satu contoh model ini adalah open course ware yang dikelola oleh massachusetts institut of tecnilogi (MIT) di laman http://ocw.mit.edu/index.htm,online course edx dengan berbagai pembelajaran daring yang ditawarkan oleh berbagai universitas di dunua pada http://www.edx,org/, pembelajaran daring (online corse) yang dipelopori oleh universitas harvard,coursera di laman http://www.coursera.org/, atau online course inversity yang dikelola oleh berbagai univarsitas di jerman di laman http://inversity.org/.

dengan kata lain,e-learing dapat berfungsi sebagai
1. tambahan/pengayaan pembelajaran (supplement),
2. penggantian sebagai pembelajaran (complement),atau
3.pengganti seluruh pembelajaran (raplacement) seuai gambar 111.1e-leraning yang dimaksud dalam konteks simulasi digital pada SMK adalah e-learning sebagai suplement.



1 komentar:

  1. min boleh nanya kah model daring penuh/fully online. contoh nya apayah

    BalasHapus